Pajak Penggajian Dengan Pengalihdayaan

 Dengan sedikit pengecualian, bisnis kecil mengeluarkan sumber daya yang signifikan untuk memastikan bahwa operasi inti mereka berjalan dengan lancar. Namun, perhatian juga harus diberikan pada fungsi bisnis periferal seperti keselamatan kerja, undang-undang ketenagakerjaan, administrasi tunjangan karyawan, dan banyak lagi. Setiap kesalahan langkah dalam aspek sumber daya manusia suatu bisnis dapat menggagalkan fokus manajemen pada aktivitas inti. Untuk memastikan manajemen dapat tetap fokus pada pekerjaan mereka, outsourcing Sumber Daya Manusia adalah pilihan yang sangat baik untuk menangani semua aspek operasi SDM.

Mari kita lihat salah satu fitur HR - penggajian. Dari semua proses yang terkait dengan karyawan, tidak ada keraguan bahwa undang-undang Mengelola Pengembalian Pajak seputar pemrosesan penggajian dan pengajuan pajak penggajian adalah beberapa yang paling sulit untuk dikuasai, bahkan untuk spesialis akuntansi pajak. Pertimbangkan statistik berikut:

Kode pajak (hukum dasar yang ditulis oleh Kongres) adalah 2.840 halaman.

Peraturan IRS menambahkan 46.000 halaman tambahan.

Jumlah gabungan formulir untuk bisnis dan individu sekarang lebih dari 480

Kode Pendapatan Internal (IRC) 6656 meninjau denda untuk keterlambatan pembayaran setoran gaji. Setoran yang terlambat hanya SATU hari akan Perencanaan Pajak Warisan menghasilkan penalti sebesar 2% dari jumlah yang menunggak. Ini melonjak menjadi 5% untuk pembayaran yang dilakukan 6 hari terlambat, dan dua kali lipat menjadi 10% untuk pembayaran yang dilakukan terlambat 16 hari atau lebih. Sebuah laporan baru-baru ini menyatakan bahwa lebih dari 1 JUTA pernyataan penalti pajak dikirim setiap tiga bulan.

Tiga Kesalahan Umum Pajak Penggajian

Perhatian sederhana pada detail sering kali dapat mengurangi risiko kehilangan pembayaran pajak, atau melakukan setoran yang salah. Di bawah ini adalah tiga kesalahan umum yang dapat dicegah oleh layanan Outsourcing Sumber Daya Manusia:

1. Mengirimkan Setoran Terlambat

Setelah Anda memotong pajak dari karyawan, penting untuk mengetahui kapan dan bagaimana pajak ini, bersama dengan kontribusi pemberi kerja, harus dibayarkan. Ada banyak peraturan di tingkat Federal dan Negara Bagian yang mengatur kapan dan bagaimana pembayaran harus dikirim. Jika pembayaran terlambat, denda dan bunga dapat dinilai. Hubungi akuntan, pemegang buku, atau vendor penggajian Anda untuk mengetahui kewajiban pembayaran Anda.

2. Pengajuan Pengembalian Pajak Penggajian yang Terlambat atau Salah

Ada banyak pengembalian Federal dan Negara Bagian yang harus diajukan untuk pajak gaji, termasuk pemotongan pajak, pengangguran, pajak lokal dan distrik sekolah. Semua memiliki persyaratan pelaporan yang berbeda (kertas, file elektronik, media mag, dll.) Dan tanggal jatuh tempo. Jika prosedur yang tepat tidak diikuti, penalti dan bunga dapat dinilai.

3. Tarif Asuransi Pengangguran Negara Tidak Diperbarui

Sebagian besar negara bagian memperbarui tarif SUI pemberi kerja setiap tahun. Penting untuk memperbarui perangkat lunak penggajian dengan tarif baru, sehingga pajak dibayar dengan benar. Pajak yang kurang bayar dapat mengakibatkan denda dan bunga. Sekali lagi, hubungi CPA Anda untuk informasi ini.

Hindari Semua Kewajiban - Lakukan outsourcing

Sebagian besar pengusaha kecil menyadari bahwa mereka tidak dapat mengikuti semua kewajiban pajak gaji mereka. Banyak yang sudah melakukan outsourcing penggajian ke vendor penggajian luar. Namun, banyak pengusaha sekarang mengalihkan fungsi sumber daya manusia , termasuk pemrosesan penggajian dan layanan pajak, ke Organisasi Pemberi Kerja Profesional (PEO).

PEO "mempekerjakan bersama" karyawan di lokasi kerja klien dan menanggung kewajiban penggajian dan pajak klien. Penggajian dilaporkan di bawah Nomor ID Pajak Federal PEO, yang pada gilirannya memberikan lapisan kepatuhan pada bisnis. Audit, pembayaran, dan pertanyaan IRS diarahkan ke PEO, yang memiliki tim spesialis penggajian dan pajak sebagai staf. Ribuan pemberi kerja telah menemukan bahwa PEO adalah obat yang tepat untuk mengatasi sakit kepala akibat pajak gaji yang mereka cari.